Logo Bloomberg Technoz

PIEP–PETRONAS Dorong Pendidikan Inklusif Lewat STEM


(Dok. PHE)
(Dok. PHE)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Di sebuah ruang kelas sederhana di Sekolah Kebangsaan Pendidikan Khas Miri, Sarawak, suasana belajar tampak berbeda dari biasanya. Senyum dan antusiasme para siswa berkebutuhan khusus yang akrab disebut Sahabat Istimewa mencerminkan semangat baru dalam dunia pendidikan inklusif. Di tempat inilah PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi bersama PETRONAS kembali menghadirkan harapan melalui program CSR Powering Knowledge Extraordinary STEM Edufun.

Program ini memasuki tahun kedua pelaksanaannya dan menjadi wujud nyata kolaborasi lintas negara antara Indonesia dan Malaysia. PIEP, anak usaha Pertamina Hulu Energi Subholding Upstream, menggandeng PETROSAINS milik PETRONAS untuk memperluas akses pendidikan berbasis Science, Technology, Engineering, dan Mathematics bagi siswa berkebutuhan khusus.

Sebanyak 40 siswa dari berbagai latar kebutuhan khusus menjadi penerima manfaat utama program ini. Mereka berasal dari kelompok tuna rungu, low vision, dyslexia, hingga multiple disabilities. Selain itu, lima orang guru pendidik juga terlibat aktif dalam rangkaian kegiatan sebagai bagian dari penguatan kapasitas pengajar.

Sejak awal, Extraordinary STEM Edufun dirancang bukan sekadar sebagai pelatihan teknis. Program ini menjadi jembatan yang menghubungkan anak-anak dengan dunia pengetahuan dan teknologi secara inklusif, menyenangkan, dan relevan dengan perkembangan zaman. Setiap aktivitas disusun agar mampu merangsang rasa ingin tahu dan kepercayaan diri peserta.

Dalam salah satu sesi, siswa diajak merakit Advance Drone Coding berbasis aplikasi. Aktivitas ini memberikan pengalaman langsung mengenal teknologi digital sekaligus melatih konsentrasi dan koordinasi. Anak-anak tampak antusias mengikuti setiap instruksi, membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk memahami teknologi masa depan.

(Dok. PHE)

Kegiatan lain yang tak kalah menarik adalah praktik mencampur bahan kimia sederhana untuk membuat bath bomb. Sesi ini diperuntukkan bagi siswa dengan multiple disabilities. Meski terlihat sederhana, aktivitas tersebut memiliki dampak besar dalam meningkatkan kemampuan kognitif dan sensor motorik para peserta.

Tak hanya fokus pada teknologi, program ini juga menghadirkan science show yang membahas keseimbangan rantai makanan dan ekosistem fauna. Melalui pertunjukan interaktif, siswa diperkenalkan pada konsep pelestarian alam dan pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan sejak dini.

Membangun Akses dan Kepercayaan Diri

Lebih dari sekadar transfer ilmu, Extraordinary STEM Edufun menghadirkan akses dan kesempatan yang selama ini belum tentu dimiliki oleh siswa berkebutuhan khusus. Program ini dirancang untuk menumbuhkan keberanian, rasa percaya diri, serta keyakinan bahwa mereka mampu belajar dan berkembang setara dengan anak-anak lainnya.

Peran guru juga menjadi perhatian penting dalam program ini. Para pendidik mendapatkan pelatihan agar mampu menyampaikan pembelajaran yang adaptif terhadap perkembangan teknologi. Dengan demikian, inklusi tidak berhenti pada satu kegiatan, tetapi menjadi budaya yang tumbuh di lingkungan sekolah.

Sebagai simbol keberlanjutan program, PIEP dan PETRONAS menyerahkan sejumlah unit drone kepada sekolah. Fasilitas ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan untuk mendukung pembelajaran STEM di SKPK Miri, bahkan setelah program selesai dilaksanakan.

Manager Relations PIEP, Dhaneswari, menegaskan bahwa program ini memiliki makna yang lebih luas dari sekadar edukasi. “Program CSR Extraordinary STEM Edufun bukan hanya tentang edukasi STEM, tetapi juga tentang membuka akses, meningkatkan kepercayaan diri, dan menciptakan ruang pembelajaran yang inklusif bagi Sahabat Istimewa. Kami percaya bahwa pendidikan inklusi adalah jembatan penting menuju masa depan yang lebih berdaya,” ujar Dhaneswari.

Kolaborasi PIEP dan PETRONAS ini sejalan dengan arah kebijakan CSR perusahaan yang menempatkan keberlanjutan, inklusivitas, dan pemerataan sebagai pilar utama kontribusi sosial. Program ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam mendukung masyarakat di wilayah operasi internasional.

Extraordinary STEM Edufun pertama kali dimulai pada 2024 dan direncanakan berlangsung hingga 2026. Dalam rentang waktu tersebut, program akan terus dikembangkan untuk menciptakan ekosistem pembelajaran STEM yang adaptif terhadap kebutuhan siswa berkebutuhan khusus.

Lebih jauh, kerja sama ini mencerminkan persahabatan lintas negara antara Indonesia dan Malaysia. Melalui misi sosial dan pendidikan, kedua perusahaan energi nasional ini membangun jembatan kemanusiaan yang selaras dengan prinsip Environmental, Social, and Governance.

Bagi PIEP, program ini juga menjadi bagian dari peran perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Selain mengelola aset migas di 11 negara, PIEP berupaya memastikan bahwa keberadaan perusahaan memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar.

Dengan menghadirkan pendidikan inklusif berbasis STEM, PIEP dan PETRONAS menunjukkan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan dapat menjadi motor perubahan. Dari ruang kelas sederhana di Miri, harapan akan masa depan yang lebih setara dan berdaya mulai tumbuh, dibangun dari pengetahuan, kolaborasi, dan kepedulian bersama.