Adapun pada ruas Batas Kabupaten Gayo Lues/Aceh Tenggara–Kota Kutacane, tercatat dua jembatan putus serta beberapa titik longsor dan amblas. Hingga kini, penanganan telah mencakup penimbunan oprit jembatan, pemasangan jembatan Bailey, serta penanganan tiga dari empat titik longsoran. Ruas ini ditargetkan kembali fungsional pada 30 Desember 2025.
Selain pemulihan konektivitas jalan, Kementerian PU juga menyalurkan prasarana layanan dasar untuk masyarakat terdampak. Dukungan tersebut meliputi dua unit mobil tangki air, 10 unit hidran umum, lima unit septic tank, serta lima unit toilet portable yang ditempatkan di titik prioritas di Kabupaten Gayo Lues.
Untuk mendukung operasional di lapangan, Kementerian PU mengerahkan 12 personel gabungan serta sejumlah kendaraan operasional. Monitoring dan koordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait terus dilakukan agar pemulihan infrastruktur di Aceh Tengah dan Gayo Lues dapat berjalan bertahap dan berkelanjutan.
(ell)































