Akselerasi Ekonomi Biru, Skema KPBU Ditawarkan Jadi Solusi
Redaksi
04 December 2025 18:45

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kampanye ekonomi biru menjadi satu hal yang diyakini turut berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi. Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan juga telah menetapkan program strategis ekonomi biru periode 2025–2029.
Ekonomi biru adalah pembangunan ekonomi yang memanfaatkan sumber daya kelautan secara berkelanjutan, bertujuan menciptakan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan laut.
Direktur Eksekutif Indonesia Climate Change Trust Fund, Yahya Rachmana Hidayat menegaskan konsep ekonomi biru yang juga harus dilaksanakan sejumlah daerah, termasuk kawasan pesisir, tidak bisa dilakukan satu pihak karena persoalan pembiayaan.
"Pemerintah daerah perlu didorong mencari alternatif pembiayaan inovatif dan berkelanjutan di sektor infrastruktur," ungkap Yahya Rachmana, dalam diskusi di Workshop Konsolidasi Integrasi Ekonomi Biru dan Pendanaan Biru (Blue Finance), Selasa (2/12/2025) melalui keterangan tertulis.
Kolaborasi erat antara pemerintah dan sektor swasta, kata dia, menjadi kunci untuk memastikan potensi maritim Indonesia termanfaatkan secara optimal, sekaligus menjaga kelestarian ekosistem laut bagi generasi mendatang.
Senada, Head of Advisory PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) Irman Boyle mengatakan pemerintah daerah memang memiliki peluang untuk mengembangkan infrastruktur sektor ekonomi biru, salah satunya menggunakan skema KPBU.
"Yang memungkinkan investor swasta untuk masuk, sehingga pada akhirnya dapat membantu mengatasi keterbatasan anggaran daerah dan mempercepat pembangunan,” tambah Irman.
Irman dalam kesempatan juga mencontohkan proyek Pelabuhan Anggrek, salah satu proyek yang menempatkan lembaganya sebagai salah satu lender, juga saat menjadi konsultan pengembangan infrastruktur maritim, antara lain proyek Ferry Terminal di Batam yang menghubungkan Batam dengan Singapura.
Dalam kesempatan lainnya, Dirjen Kelautan Kementerian KKP, A Koswara menekankan pentingnya untuk tetap menjaga ekosistem laut dan pesisir sebagai fondasi ekonomi biru.
Salah satu program unggulan yang tengah digencarkan pemerintah adalah gerakan laut sehat bebas sampah, yang sudah diterapkan di beberapa lokasi, termasuk Muara Kamal dan Mahakam, dengan kolaborasi lintas sektor.
"Program ini fokus pada kesehatan ekosistem yang berdampak langsung pada masyarakat pesisir dan pulau kecil," ujarnya dalam sesi konferensi pers di Jakarta, Kamis (4/12/2025).
Dia menekankan, program ekonomi biru dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir tanpa mengurangi akses nelayan kecil terhadap sumber daya perikanan. Misalnya, konservasi mangrove membantu ikan berkembang biak sehingga nelayan kecil lebih mudah menangkap ikan, sementara UMKM berbasis jasa bahari dapat tumbuh lebih kuat.


























