Harga Minyak Menguat, Pasar Pantau Pembicaraan Rusia vs Ukraina
News
05 December 2025 08:00

Bloomberg News
Bloomberg, Harga minyak mempertahankan kenaikan dua hari berturut-turut seiring investor menimbang kelanjutan pembicaraan gencatan senjata di Ukraina serta indikasi surplus pasokan yang terus membesar.
West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan mendekati US$60 per barel setelah naik 1,2% pada penutupan perdagangan Kamis (4/12). Sementara itu, Brent ditutup di atas US$63 per barel. Delegasi Ukraina dijadwalkan mengikuti putaran pembicaraan baru di Florida, sementara Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa beberapa poin dalam rencana perdamaian yang didukung AS masih tidak dapat diterima.
Pasar mencermati perkembangan negosiasi, yang berpotensi membuka jalan pencabutan sanksi terhadap Rusia dan meningkatkan ekspor minyak dari negara tersebut. Namun, tercapainya kesepakatan dalam waktu dekat dinilai masih sulit. Tambahan pasokan kemungkinan akan menekan harga minyak lebih jauh, yang saat ini sudah berada dalam tren penurunan tajam sepanjang tahun akibat kekhawatiran kelebihan pasokan.
Tekanan kelebihan pasokan juga terasa di pasar global. Saudi Aramco akan menurunkan harga jual resmi minyak Arab Light untuk pengiriman Januari ke level terendah sejak 2021, sementara harga minyak Kanada juga mengalami penurunan.

































