KUPL Sumur LD-10 Berhasil, Produksi PHE ONWJ Naik 1.097 BOPD

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) telah menuntaskan pekerjaan Kerja Ulang Pindah Lapisan (KUPL) pada Sumur LD-10 di Lapangan Lima, lepas pantai utara Jawa Barat. Pada 25 November 2025, sumur tersebut mencatat uji produksi 1.097 BOPD dengan kadar air 6% melalui metode injeksi gas lift, yaitu teknik untuk membantu mendorong fluida ke permukaan ketika tekanan alami sumur tidak lagi memadai sehingga alirannya tetap stabil.
KUPL ini menyasar lapisan L-30 dan L-29 (Formasi Main), yang merupakan kompartemen baru di sisi timur laut Lapangan Lima. Penentuan target tersebut didasarkan pada evaluasi dan analisis petrofisika yang menunjukkan adanya potensi baru dengan membandingkannya terhadap struktur lain di lapangan yang sama.
Direktur PHE ONWJ Rachmat Hidajat menegaskan bahwa capaian tersebut menunjukkan keseriusan PHE ONWJ dalam mendorong peningkatan produksi migas, sekaligus membuktikan bahwa aset-aset mature masih dapat memberikan potensi baru ketika dikelola dengan perencanaan matang dan pelaksanaan yang disiplin.
“Keberhasilan ini merupakan bukti komitmen dan kerja nyata PHE ONWJ dalam upaya meningkatkan produksi migas untuk mendukung kemandirian energi nasional. Pencapaian ini menunjukkan bahwa dengan perencanaan yang tepat dan eksekusi yang disiplin, kita dapat menemukan peluang baru dari aset-aset mature," imbuhnya.
Secara operasional, LD-10 adalah sumur lama yang berhenti berproduksi sejak 2019, namun masih menyimpan potensi untuk diaktifkan kembali. Program kerja ulang yang berlangsung 24 hari ini berhasil diselesaikan secara efisien, hanya menggunakan 82,15% dari anggaran yang disetujui SKK Migas.
































