Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales memulai ekspor mobil Suzuki Fronx dan juga produk roda dua mereka yakni Suzuki Satria FU pada Selasa (18/11/2025). Kedua produk Suzuki tersebut akan diekspor ke pasar Asia Tenggara seperti Kamboja, Laos, Malaysia, Filipina dan Vietnam.

Suzuki akan mengekspor sebanyak 30 ribu unit Suzuki Fronx hingga tahun 2027 mendatang dengan perkiraan 10 ribu unit mobil per tahunnya. Dengan demikian, Suzuki Fronx ditargetkan berkontribusi 30% untuk seluruh ekspor Suzuki di Indonesia dengan kontribusi peningkatan bisnis ekspor CBU Suzuki hingga 60% apabila dibandingkan pada tahun 2024.

“Tahun ini kami akan mulai mengekspor Suzuki Fronx ke pasar ASEAN dan negara lainnya. Model ini akan menjadi kekuatan penting dalam memperkuat bisnis ekspor mobil Suzuki Indonesia setelah diperkenalkan di pasar domestik” kata Presiden Direktur PT Suzuki Indomobil Sales, Minoru Amano, Selasa (18/11/2025)

Tak cuma roda empat, Suzuki juga akan melakukan ekspor kendaraan roda dua mereka yakni Suzuki Satria FU sebanyak 150 ribu unit hingga 2027 dengan rata-rata per tahunnya mencapai 50 ribu unit. Satria FU ditargetkan punya kontribusi terhadap bisnis ekspor roda dua Suzuki mencapai 60% dan berpotensi menggandakan pendapatan bisnis ekspor roda dua Suzuki dibandingkan tahun lalu.

Sebagai informasi, Suzuki Fronx telah terlebih dahulu diluncurkan di Indonesia di awal tahun ini baik dengan model hybrid dan model Internal Combustion engines (ICE). Fronx memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 63%. Sementara itu Suzuki FU punya komposisi TKDN sebesar 82%.