Bloomberg News sebelumnya telah melaporkan rencana peluncuran IPO ini serta keterlibatan beberapa investornya.

Penawaran ini hadir di tengah pasar aluminium yang sedang bergairah, dengan harga mendekati level tertinggi dalam tiga tahun karena pembangunan pusat data AI mendorong lonjakan permintaan.

Pasar IPO Hong Kong juga menunjukkan tanda-tanda kebangkitan — Hillhouse, Millennium, dan Jane Street tercatat sebagai investor cornerstone dalam beberapa IPO lainnya di kota tersebut tahun ini.

Chuangxin berencana menggunakan sekitar separuh dana bersih untuk ekspansi produksi di luar negeri, dan sisanya untuk proyek energi hijau, modal kerja, serta kebutuhan korporasi umum. Saham perusahaan dijadwalkan mulai diperdagangkan pada 24 November.

Perusahaan ini terutama memproduksi aluminium primer dan alumina. Pelanggan terbesarnya adalah Innovation New Material Technology Co. yang tercatat di Shanghai.

Ketua Chuangxin, Cui Lixin, yang juga memimpin Innovation New Material, merupakan pemilik perusahaan dan diperkirakan akan memegang sekitar tiga perempat saham setelah IPO, menurut prospektus.

China International Capital Corp. dan Huatai Securities Co. bertindak sebagai joint sponsor untuk IPO Chuangxin.

(bbn)