Presiden Prabowo Ungkap Kerugian Indonesia karena Judi Online
Redaksi
04 November 2025 08:35

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan Indonesia diprediksi mengalami kerugian kurang lebih US$8 miliar atau setara dengan Rp133,6 triliun (asumsi kurs Rp16.706/US$) per tahun akibat judi online (judol) dalam lawatan luar negeri sekaligus menghadiri APEC Economic Leaders' Meeting (AELM) di Hwabaek International Convention Centre (HICO), Gyeongju, Korea Selatan, akhir pekan lalu.
"Diperkirakan Indonesia kehilangan sekitar 8 miliar dolar Amerika setiap tahun akibat aliran dana keluar yang disebabkan oleh perjudian daring,” kata Prabowo dalam keterangannya, dikutip Selasa (4/11/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara pun menyoroti pentingnya kerja sama internasional dalam menekan kejahatan lintas batas seperti penyelundupan, korupsi, perdagangan narkotika, dan judol yang merugikan ekonomi nasional.
Di samping itu, Prabowo mengeklaim pemanfaatan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan teknologi tinggi menjadi kunci bagi Indonesia dalam mempercepat pengentasan kemiskinan serta memperkuat ketahanan pangan.
“Seperti yang kita ketahui, kita sedang memasuki era baru yang ditandai oleh kemajuan teknologi tinggi, khususnya kecerdasan buatan. Kita juga memahami bahwa kita harus menghadapi tantangan yang dibawa oleh perubahan demografi,” ujar Prabowo.































