“Langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk merampingkan operasi, meningkatkan efisiensi, dan mendorong inovasi dengan memusatkan sumber daya pada area bisnis inti,” jelas Benjie.
Sementara itu, General Manager Ice Cream Indonesia Amaryllis Esti Wijono menyebut pemisahan bisnis es krim membuka peluang baru untuk memperkuat fokus pada sektor yang dinamis tersebut. Ia menilai unit bisnis es krim memiliki potensi pertumbuhan besar di Indonesia, didukung basis konsumen muda dan tren produk cepat saji premium.
“Dengan ketangkasan yang lebih tinggi dan pendekatan yang terdedikasi, kami siap memanfaatkan peluang pertumbuhan yang signifikan di sektor ini,” ujarnya
(dhf)
No more pages































