Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI membenarkan bahwa tiga mahasiswa koas Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Unud) yang diduga terlibat dalam kasus dugaan perundungan (Bullying) terhadap Timothy A. S. (TAS) telah dinonaktifkan dari penugasan di rumah sakit vertikal, RS Ngoerah, Bali.

Direktur Kesehatan Jenderal Lanjutan Kemenkes, Azhar Jaya, mengatakan bahwa keputusan ini diambil untuk memberi ruang bagi penyelidikan internal oleh pihak kampus. 

Ketiga mahasiswa tersebut sementara dikembalikan ke Fakultas Kedokteran Unud.

“Malam ini kami kembalikan dulu ke FK Udayana. Biar mereka yang menyelidiki lebih lanjut,” kata Azhar Jaya saat dikonfirmasi Bloomberg Technoz, dikutip Rabu (22/10).

Azhar, yang akrab disapa Aco, menuturkan bahwa Kemenkes memandang serius kasus ini karena menyangkut etika profesi tenaga kesehatan. Namun, ia menilai peristiwa tersebut belum tentu masuk kategori bullying.