Kemudian dia menjelaskan suara dentuman keras yang didengar warga terjadi saat meteor besar tersebut memasuki atmosfer lebih rendah. Dampaknya yaitu menimbulkan gelombang kejut berupa suara dentuman dan terdeteksi oleh BMKG Cirebon pada Minggu malam (5/10/2025) pukul 18.39 WIB.
Thomas juga menegaskan meteor besar ini tak jatuh di daratan, melainkan di laut. “Meteor jatuh di laut Jawa,” pungkas dia.
Subhanal-qudus
— J....☕? (@Rockjam136) October 5, 2025
Rabbunal-qudus
La Ilaha ila anta
Subhanaka inni kuntu minaz-zhalimin
Meteor di Langit cirebon pic.twitter.com/aFBVPzeKOd
-Dengan asistensi Dinda Decembria.
(far/wep)
No more pages

































