Berdasarkan data Bloomberg, menghijau dan melesatnya IHSG tak lepas dari kenaikan saham Big Caps, terutama saham Barito Pacific yang mendorong penuh IHSG Keseluruhan.
Saham BRPT berhasil ditutup menguat 420 poin atau dengan kenaikan 16,9% ke level Rp2.900/saham dengan sebanyak 399 juta saham ditransaksikan dengan nilai Rp1,07 triliun.
Lebih potensial lagi, saham PTRO melesat 660 poin atau dengan penguatan mencapai 14,69% ke posisi Rp5.150/saham dengan 171 juta saham diperjualbelikan mencapai senilai Rp850 miliar.
Berikut 10 saham teratas lainnya yang mendorong IHSG di tren Bullish, berdasarkan data Bloomberg, Kamis.
- Barito Pacific (BRPT) menyumbang 26,16 poin
- Multipolar Technology (MLPT) menyumbang 11,56 poin
- Barito Renewables Energy (BREN) menyumbang 7,6 poin
- Elang Mahkota Teknologi (EMTK) menyumbang 4,82 poin
- Petrosea (PTRO) menyumbang 4,06 poin
- Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) menyumbang 3,29 poin
- Chandra Asri Pacific (TPIA) menyumbang 2,82 poin
- Dian Swastatika Sentosa (DSSA) menyumbang 2,31 poin
- Chandra Daya Investasi (CDIA) menyumbang 1,98 poin
- VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR) menyumbang 1,93 poin
Adapun saham–saham unggulan LQ45 juga menjadi pendorong penguatan IHSG, saham PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) menguat 10,1%, saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) mantap di zona hijau dengan melesat 7,54%, dan saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) ditutup perdagangan hari ini menguat 2,06%.
Begitu juga dengan saham PT XLSmart Tbk (EXCL) yang berhasil menguat 1,81%. Saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dengan melesat 1,14%. Dan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) positif di zona hijau dengan kenaikan 0,24%.
Mengutip riset Mirae Asset Sekuritas siang hari ini, saham–saham grup Barito seperti saham BRPT, CUAN, PTRO, dan saham BREN Kembali menjadi penopang utama kenaikan pasar.
“Secara sektoral, hanya 3 sektor yang mengalami pelemahan. Sementara IDX Techno dan IDX Basic mengalami kenaikan terbesar,” sebut Mirae Asset, mencermati penguatan 0,27% IHSG di posisi 8.046.
Selain itu, Bursa Asia bergerak bervariasi menyambut keputusan The Fed. Sementara Bursa Saham Tokyo ceria dengan NIKKEI 225 yang melaju kencang.
(fad)
