Logo Bloomberg Technoz

Satgas PKH Pamer Rebut 3,3 Juta Hektar Sawit dengan 60% Anggaran

Dovana Hasiana
12 September 2025 14:50

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah. (Dok. Kejari Aceh)
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah. (Dok. Kejari Aceh)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketua Pelaksana Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) Febrie Adriansyah mengatakan pemerintah mengalokasikan anggaran Rp341 miliar bagi timnya pada 2025. Dari alokasi tersebut, Satgas PKH sudah menghabiskan Rp204,72 miliar atau 60% dari total anggaran. 

Sehingga, sisa anggaran dari Satgas PKH yang belum digunakan mencapai Rp136 miliar. Anggaran ini mulai digunakan untuk kegiatan penertiban usaha tambang ilegal di kawasan hutan.

"Kami disediakan anggaran sebesar Rp341.185.690.000 untuk masa satu tahun anggaran," ujar Febrie dalam konferensi pers, Jumat (12/9/2025). 


Dengan alokasi anggaran itu, Febrie mengatakan target penguasaan kembali lahan oleh Satgas PKH adalah 1 juta hektare. Kendati demikian, Febrie mengatakan telah menguasai kembali 3,32 juta hektare pada Februari-September 2025. 

Dari 3,32 juta hektare, Satgas PKH telah menyerahkannya seluas 833.413,46 hektare kepada PT Agrinas Palma Nusantara dan 81.793 hektare kepada Kementerian Lingkungan Hidup yaitu Taman Nasional Tesso Nilo.