Logo Bloomberg Technoz

“Tentunya, ke depan kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, karena ini merupakan tanggung jawab bersama stakeholder terkait untuk memberdayakan masyarakat, termasuk dengan dinas-dinas koperasi di daerah,” kata Agus Noorsanto.

Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, menyampaikan optimisme bahwa keberadaan koperasi, khususnya KDKMP, dapat menjadi motor penggerak perekonomian lokal. Menurutnya, koperasi tidak hanya berperan dalam memperkuat kemandirian ekonomi desa, tetapi juga mampu meningkatkan daya saing masyarakat melalui pengelolaan usaha yang lebih profesional, transparan, dan berbasis digital.

“KDKMP akan menjadi motor penggerak ekonomi rakyat dengan dukungan BUMN dan BRI. Kami berharap kegiatan ini menjadi pintu awal bagi koperasi untuk memperkuat kompetensi dan daya saing ke depan. Kami yakin Sidoarjo akan berkembang pesat dengan hadirnya Koperasi Desa Merah Putih,” ujarnya.

Salah satu wujud nyata dukungan BRI terhadap penguatan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) adalah melalui kehadiran AgenBRILink, yang kini menjadi bagian penting dalam operasional koperasi. Melalui jaringan AgenBRILink, koperasi dapat menyediakan layanan keuangan seperti setor dan tarik tunai, pembayaran tagihan, top-up, hingga cicilan secara mudah, cepat, dan terjangkau bagi masyarakat desa.

Selain membuka akses keuangan yang lebih inklusif, keberadaan AgenBRILink juga memperkuat posisi koperasi sebagai pusat ekonomi lokal. Hingga pertengahan 2025, tercatat ada 1,2 juta AgenBRILink tersebar di lebih dari 67 ribu desa di seluruh Indonesia, termasuk wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

KDKMP sendiri diresmikan Presiden RI Prabowo Subianto pada 21 Juli 2025 di Desa Bentangan, Klaten, Jawa Tengah. Saat ini, sudah terbentuk 80.081 KDKMP yang sah beroperasi di wilayahnya masing-masing. Koperasi ini memanfaatkan aset desa atau kelurahan, termasuk yang sebelumnya belum termanfaatkan, sekaligus mengoptimalkan potensi ekonomi lokal. Dengan begitu, KDKMP diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi desa yang mandiri, produktif, dan berkelanjutan.

(tim)

No more pages