Logo Bloomberg Technoz

Shell, BP Diminta Beli BBM ke Pertamina: Prosesnya Lama dan Rumit

Mis Fransiska Dewi
04 September 2025 12:30

Petugas melakukan ukur ulang isi BBM di SPBU 34-15137 Rest Area Tol Tangerang - Jakarta, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Petugas melakukan ukur ulang isi BBM di SPBU 34-15137 Rest Area Tol Tangerang - Jakarta, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Pakar industri migas berpandangan solusi yang ditawarkan pemerintah, agar badan usaha (BU) hilir migas membeli bahan bakar minyak (BBM) dari kilang milik PT Pertamina (Persero), rawan membutuhkan waktu yang lama dan proses yang rumit.

Arahan agar badan usaha—seperti Shell, BP-AKR, dan Vivo — membeli BBM dari kilang Pertamina terjadi di tengah isu gangguan pasokan bensin RON 92 dan 95 di SPBU swasta.

Ketua Komite Investasi Asosiasi Perusahaan Migas Nasional (Aspermigas) Moshe Rizal menilai SPBU swasta perlu memerhatikan spesifikasi hingga mutu, karena blending atau proses pencampuran bahan bakarnya bakal membutuhkan penyesuaian jika harus dibeli dari kilang Pertamina.


Menurutnya, SPBU swasta memiliki campuran bahan kimia atau aditif lainnya dalam proses pembauran BBM. Walhasil, campuran bahan kimia tersebut akan berpengaruh pada proses akhir produk hilir tersebut.

“Jadi enggak bisa disamakan juga. Mereka [biasa] beli dari impor, sekarang beli dari Pertamina. Bisa saja ada sedikit perbedaan spek,” kata Moshe saat dihubungi, Kamis (4/9/2025). 

Petugas melakukan ukur ulang isi BBM di SPBU 34-15137 Rest Area Tol Tangerang - Jakarta, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)