Logo Bloomberg Technoz

16 BUMN Penebar Dividen Terbesar, Mandiri (BMRI) Rp24 T

Dityasa Hanin Forddanta
10 June 2023 17:00

Menteri BUMN Erick Thohir ( Dok Sekretariat Kabinet )
Menteri BUMN Erick Thohir ( Dok Sekretariat Kabinet )

Bloomberg Technoz, Jakarta - Dividen pelat merah mencapai Rp80,2 triliun akan menjadi pemasukan negara. Nilai ini menjadi rekor tertinggi dalam sejarah Kementerian BUMN.

Dari 31 BUMN yang ada saat ini, tidak semua menyetorkan dividen kepada negara. Sebaliknya, dalam daftar perusahaan pelat merah yang menjadi penyumbang dividen, ada BUMN yang mencatatkan nilai kontribusi terbesar hingga triliunan rupiah.

Dari total BUMN, penyumbang dividen terbanyak berasal dari perusahaan pelat merah berstatus persero yang belum mencatatkan sahamnya di Bursa. Tercatat ada 9 BUMN berstatus persero non-publik yang memberikan kontribusi bagi dividen dengan nilai total mencapai Rp 29,97 triliun. Sementara itu, terdapat tujuh BUMN yang berstatus publik atau Tbk yang menyumbang dividen dengan total mencapai Rp67,5 triliun.

Berikut daftar perusahaan BUMN non-publik dan terbuka yang menyetor dividen paling besar selama 2023.

Non-publik:

  1. PT Pertamina (Persero) menduduki peringkat pertama dalam daftar penyetor dividen terbesar. Di mana, perseroan akan memberikan dividen sebesar Rp 13,51 triliun.
  2. Holding BUMN Pertambangan atau Indonesia Asahan Aluminium (MIND) dengan nominal dividen Rp 7,45 triliun.
  3. PT Pupuk Indonesia (Persero) mencapai Rp 5,0 triliun.
  4. PT PLN (Persero) dengan nilai dividen yang diproyeksikan mencapai Rp 2,18 triliun.
  5. PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Rp1,37 triliun.
  6. PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI yang menempati peringkat keenam dalam daftar BUMN non terbuka pemberi dividen tahun ini. Nominal sumbangsinya mencapai Rp 127 miliar.
  7. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dengan target kontribusi Rp 101 miliar.
  8. Perum Perhutani senilai Rp 99 miliar.
  9. PT Bio Farma (Persero) sebesar Rp 70 miliar.