Bloomberg Technoz, Jakarta - Bursa Saham Asia mayoritas melaju di zona hijau siang hari ini, Senin (18/8/2025), di samping sentimen global yang masih menghantui. Penantian pertemuan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy usai dialog Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Indeks acuan utama di Bursa Asia menghijau nyaris di seluruh wilayah, dari Australia hingga Jepang, kecuali Indeks Harga Saham Gabungan Indonesia (IHSG) di mana IHSG tutup libur– merayakan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Saham utama Asia kompak menghijau, i.a Shenzhen Comp. (China), CSI300 (China), Shanghai Composite (China), NIKKEI 225 (Tokyo), TOPIX (Jepang), Ho Chi Minh Stock Index (Vietnam), TWSE Weighted Index (Taiwan), KLCI (Malaysia), PSEI (Filipina), dan Hang Seng (Hong Kong) yang berhasil menguat masing-masing 2,04%, 1,22%, 0,95%, 0,87%, 0,55%, 0,43%, 0,30%, 0,23%, 0,13%, dan 0,09%.

Sedang, KOSPI (Korea Selatan), SETI (Thailand), dan Straits Time (Singapura), yang masih merah 1,30%, 0,73%, dan 0,70%.

Bursa Saham Asia tersengat sentimen Donald Trump dan Vladimir Putin sepakat dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Alaska bahwa AS bisa memberi jaminan keamanan pada Ukraina, menurut Steve Witkoff, utusan khusus Trump.