Usai Deal Tarif, RI Diramal Impor Minyak AS hingga 20 Tahun Lagi
Azura Yumna Ramadani Purnama
31 July 2025 14:30

Bloomberg Technoz, Jakarta – Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas Nasional (Aspermigas) menilai rencana pemerintah membangun 17 kilang modular untuk mengolah minyak mentah dari Amerika Serikat (AS) membuat rencana impor migas dari Negeri Paman Sam harus dilakukan dalam jangka waktu panjang.
Ketua Komite Investasi Aspermigas Moshe Rizal menyebut pemerintah akan berinvestasi cukup besar di kilang-kilang tersebut. Walhasil, rencana impor minyak dari AS tak bisa bersifat jangka pendek agar kilang-kilang modular dengan estimasi nilai US$8 miliar itu bisa terus dioperasikan.
Moshe pun memprediksi Indonesia akan terus menjadikan AS pemasok minyak mentah hingga 20 tahun mendatang.
“Ekspektasi kita dalam 20 tahun kita tetap impor dari AS. Itu enggak bisa kita bangun kilang hanya untuk impor selama 5 tahun. Itu enggak make sense. Kalau kayak gitu kan berarti kan ini keputusannya yang salah,” kata Moshe ketika dihubungi, Kamis (31/7/2025).
Untuk itu, Moshe menilai kebijakan pemerintah akan keliru jika rencana impor minyak dari AS hanya untuk jangka waktu pendek atau setidaknya hingga kesepakatan negosiasi tarif dengan Presiden Donald Trump berakhir.


































