Manufaktur RI Kontraksi Lagi, IHSG Balik Arah dan Melemah 0,27%
Muhammad Julian Fadli
01 July 2025 13:22

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) balik arah hingga terpeleset amat dalam di zona merah, tertekan 0,27% (18,44 poin) ke posisi 6.909,23 pada Sesi I Senin (2/12/2024), imbas lesunya manufaktur Indonesia yang tercermin dari Purchasing Managers’ Index (PMI) S&P Global mengalami kontraksi selama 3 bulan berturut–turut.
Adapun pada pembukaan perdagangan pagi tadi, IHSG sempat menguat hingga menyentuh kenaikan 0,6% mencapai tertingginya 6.971,23.
Sejumlah saham berkapitalisasi besar (big caps) juga menjadi pemberat IHSG di sepanjang perdagangan Sesi I. Saham-saham transportasi, saham perindustrian, dan saham keuangan mencatatkan pelemahan paling dalam, dengan masing-masing melemah 0,97%, 0,8% dan 0,59%.
Pada perdagangan sesi I siang hari IHSG berbalik arah hingga terus melemah, rentang perdagangan terjadi 6.971,23 sampai dengan terlemahnya 6.898,99. Data perdagangan memperhitungkan nilai transaksi mencapai Rp6,29 triliun dari sejumlah 9,27 miliar saham yang diperjualbelikan dengan frekuensi terbilang 651 ribu kali.
Tercatat ada pelemahan 309 saham, dan sebanyak-banyaknya 237 saham terjadi penguatan. Sedangkan terdapat 237 saham stagnan.




























