Harga Sembako Naik, Juni Diramal Tak Lagi Deflasi
Hidayat Setiaji
30 June 2025 11:09

Bloomberg Technoz, Jakarta - Hari ini menjadi hari terakhir Juni, dan besok Juli sudah menyambut. Besok, Badan Pusat Statistik (BPS) akan merilis 2 data penting.
Mulai Juni, BPS menggabungkan rilis inflasi dan perdagangan luar negeri dalam 1 hari. Sebelumnya, data perdagangan internasional dirilis setiap pertengahan bulan.
Kini, rilis data ekspor-impor disatukan dengan pengumuman inflasi yang memang biasa terjadi setiap awal bulan. Jadi pada awal bulan ada rilis inflasi dan perdagangan luar negeri.
Untuk inflasi, konsensus Bloomberg yang melibatkan 9 analis/ekonom menghasilkan median proyeksi inflasi Juni sebesar 0,13% dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm). Jika terjadi, maka terakselerasi dibandingkan Mei yang sebesar -0,37%. Setelah Mei deflasi, sepertinya Juni akan kembali terjadi inflasi.
Demikian pula dengan inflasi tahunan (year-on-year/yoy). Konsensus Bloomberg yang melibatkan 21 ekonom/analis menghasilkan median proyeksi inflasi Juni di 1,81% yoy. Lebih tinggi ketimbang Mei yang sebesar 1,6% yoy.