Logo Bloomberg Technoz

PM Inggris Starmer Desak AS Hindari Serangan ke Iran

News
20 June 2025 10:30

PM Inggris Keir Starmer. (Dok: Bloomberg)
PM Inggris Keir Starmer. (Dok: Bloomberg)

Ellen Milligan dan Alex Wickham - Bloomberg News

Bloomberg, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mendesak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk tetap membuka jalur negosiasi terkait program nuklir Iran, dalam pernyataan paling jelas sejauh ini tentang kekhawatirannya terhadap kemungkinan aksi militer AS terhadap Teheran.

Dalam penampilan singkat di hadapan media pada Kamis (19/6/2025), Starmer kembali menegaskan perlunya de-eskalasi di Timur Tengah, meski sejumlah pejabat AS tengah mempersiapkan kemungkinan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran. Keterlibatan langsung AS, yang selama ini membiarkan konflik berlangsung di bawah kendali Israel, dinilai berisiko menyeret negara-negara lain ke dalam perang—termasuk Inggris.

“Isu nuklir ini harus ditangani, tapi lebih baik diselesaikan melalui negosiasi daripada konflik. Karena itu, tujuan utama kami adalah meredakan situasi,” ujar Starmer kepada sejumlah penyiar. “Sudah beberapa kali ada pembicaraan dengan pihak AS. Menurut saya, itulah jalur terbaik untuk menyelesaikan masalah ini.”

Starmer sebelumnya menggelar rapat darurat pada Rabu untuk merespons cepat perkembangan situasi. Sebelum Israel melancarkan kampanye militernya terhadap program nuklir Iran, Starmer sempat meningkatkan tekanan terhadap Israel terkait serangan di Gaza, sembari mendorong pemerintahan Trump untuk membuka kembali komunikasi dengan Teheran.