Bloomberg Technoz, Jakarta - Indonesia kembali kedatangan salah satu perusahaan yang bergerak di Industri energi baru dan terbarukan, yakni PT Trina Mas Agra Indonesia (TMAI) yang fokus memproduksi panel surya.

Perusahaan patungan antara PT PLN (Persero) Indonesia Power (IP), PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA), perusahaan Sinar Mas Grup dan Trina Solar Co Ltd. resmi membangun pabrik dengan nilai investasi sebesar Rp1,5 triliun di kawasan industri Kendal, Jawa Tengah.

"Industri panel surya bukan hanya sebagai pemasok teknologi, tetapi juga sebagai katalisator terciptanya ekosistem energi surya nasional yang berdaulat,” ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam siaran resminya, dikutip Jumat (20/6/2025).

Agus mengatakan, pabrik panel surya tersebut memiliki total kapasitas 1 GigaWatt (GW)-peak per tahun, yang juga diklaim mampu memproduksi sebanyak 1,4 juta lembar panel surya per tahun.

Pabrik tersebut juga memproduksi model panel surya dengan teknologi termutakhir i-Topcon dengan efisiensi mencapai 23%, yang juga diklaim mampu memproduksi per unit panel surya dengan kapasitas output maksimal 720 Watt-peak.