Logo Bloomberg Technoz

Karyawan Turun 15%, Pan Brothers Klaim Bukan Karena Otomatisasi

Recha Tiara Dermawan
19 June 2025 19:20

Pekerja di pabrik tekstil PT Pan Brothers Tbk (PBRX) di Solo, Jawa Tengah./Bloomberg-Dimas Ardian
Pekerja di pabrik tekstil PT Pan Brothers Tbk (PBRX) di Solo, Jawa Tengah./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pan Brothers Tbk mencatat penurunan jumlah pekerja hampir 15% di tengah realisasi strategi jangka panjang perusahaan yang mencakup otomatisasi dan digitalisasi. 

Dalam laporan keuangan perseroan disebutkan bahwa jumlah karyawan Pan Brother pada tahun 2024 adalah sebesar 23.194 karyawan, turun sekitar 14,22% ketimbang jumlah karyawan perseroan di tahun 2023 sebesar 27.038 karyawan.

Meski demikian, manajemen menegaskan bahwa penerapan teknologi bukan ditujukan untuk merumahkan pekerja, melainkan sebagai langkah adaptif agar bisnis tetap berjalan di tengah tekanan biaya dan permintaan global yang melambat.

“Otomatisasi dan digitalisasi itu sudah dilakukan sejak 2017. Ini bukan untuk mengurangi karyawan, tapi untuk meningkatkan daya saing Pan Brothers,” ujar Vice President Director PBRX, Anne Patricia Sutanto, Kamis (19/6/2024).

Menurut Anne, implementasi otomatisasi justru dimaksudkan untuk menjaga keberlangsungan usaha, terutama di tengah tantangan seperti kenaikan upah minimum tahunan dan inflasi yang terus berulang.