Logo Bloomberg Technoz

IHSG Ditutup Menguat 0,54% Saat APBN Defisit Rp21 Triliun

Muhammad Julian Fadli
17 June 2025 17:08

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan di zona hijau dengan penguatan 38,26 poin (0,54%) ke posisi 7.155,85 pada Selasa (17/6/2025) saat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 RI yang mencatatkan defisit per Mei, mencapai Rp21 triliun.

Indeks LQ45 juga ikut menguat, dengan terapresiasi 4,89 poin (0,62%) ke level 799,88. Sedang nilai tukar rupiah masih melemah 0,09% ke level Rp 16.280/US$ pada penutupan perdagangan Selasa hari ini.

Penutupan IHSG Sesi II pada Selasa 17 Juni 2025 (Bloomberg)

Berdasarkan Bursa Efek Indonesia, data perdagangan saham memperhitungkan total transaksi sepanjang hari mencapai Rp 11,93 triliun, dari sejumlah 18,83 miliar saham yang ditransaksikan. Dengan frekuensi yang terjadi sebanyak 1,22 juta kali.


Sepanjang perdagangan pagi hingga siang IHSG terus melaju di zona hijau dengan rentang pergerakan pada terjadi pada level 7.143,6 sampai dengan tertingginya 7.181,46.

Tercatat ada penguatan 289 saham, dan sebanyak 309 saham terjadi pelemahan. Sisanya 209 saham stagnan.