Kondisi Global Dinilai Buat Investor Kripto RI Ogah Transaksi
Redaksi
05 June 2025 07:40

Bloomberg Technoz, Jakarta - CEO Tokocrypto Calvin Kizana mengungkapkan, penurunan volume transaksi aset kripto dalam beberapa waktu terakhir lebih disebabkan oleh faktor eksternal, khususnya ketidakpastian kondisi pasar global.
Calvin menjelaskan, sejumlah isu seperti arah kebijakan suku bunga AS yang belum jelas, belum terealisasinya stimulus ekonomi, serta ketegangan geopolitik, membuat banyak investor mengambil sikap wait and see.
"Beberapa faktor seperti belum jelasnya arah kebijakan suku bunga AS, belum terealisasinya stimulus ekonomi, serta ketidakpastian geopolitik membuat investor cenderung menahan diri," ujar Calvin kepada Bloomberg Technoz, dikutip Kamis (5/6/2025).
Di sisi lain, sentimen positif seperti kemungkinan kebijakan pro-kripto dari pemerintahan Donald Trump di AS serta arus masuk dana institusional ke produk ETF Bitcoin masih bersifat spekulatif dan belum terefleksi secara nyata di pasar.
Meski demikian, Calvin tidak menampik bahwa faktor domestik juga ikut memengaruhi, khususnya terkait struktur biaya transaksi di bursa kripto Indonesia. Hal ini mendorong sebagian trader lokal memilih bertransaksi di platform luar negeri.


































