“Petugas konsuler harus mempertimbangkan apakah tidak adanya jejak online, atau akun media sosial yang bersifat privat atau terbatas, mencerminkan niat untuk menyembunyikan sesuatu,” kata Rubio.
Reuters pertama kali melaporkan keberadaan kabel diplomatik tersebut pada Jumat.
Departemen Luar Negeri menolak memberikan komentar. Ini menjadi bagian dari ketegangan yang terus berlangsung antara Gedung Putih dan Harvard, yang kini telah berkembang menjadi serangan yang lebih luas terhadap peran pendidikan tinggi di AS. Langkah tersebut memicu kekhawatiran dari kalangan pengacara dan pendukung kebebasan berpendapat, yang menilai kebijakan Rubio melanggar hak sipil individu.
“Ini seperti situasi serba salah,” ujar Greg Lukianoff, Presiden dan CEO Foundation for Individual Rights and Expression (FIRE), organisasi yang membela kebebasan berpendapat di kampus.
Ia menulis artikel di The Atlantic yang terbit Jumat, menyebut tindakan pemerintahan Trump terhadap Harvard sebagai “keterlaluan dan inkonstitusional.”
“Saya belum terpikir bahwa jika Anda memposting sesuatu di media sosial yang tak disukai pemerintah, Anda bisa kena masalah—tapi kalau Anda memilih tidak memposting atau membuat akun Anda privat, Anda juga tetap bisa kena masalah,” katanya.
Sementara itu, Sofia Cope, pengacara di Electronic Frontier Foundation, menyebut bahwa menghukum calon pelajar atau pengunjung asing karena tidak aktif di media sosial atau memilih menjaga privasi digital mereka merupakan bentuk penyalahgunaan kekuasaan yang luar biasa.
Mahasiswa internasional menyumbang 5,9% dari total populasi pendidikan tinggi AS yang mencapai hampir 19 juta orang. Pada tahun ajaran 2023–2024, lebih dari 1,1 juta mahasiswa asing datang ke AS, dengan India menjadi negara pengirim terbanyak, disusul oleh China.
Proses penyaringan visa bagi mahasiswa asing selama ini sudah dikenal ketat. Pemohon harus membuktikan kredensial akademis yang kuat, kemampuan keuangan, keterikatan dengan negara asal, serta niat untuk kembali ke negaranya setelah lulus, kata David Leopold, pengacara imigrasi yang berbasis di Cleveland.
(bbn)































