Logo Bloomberg Technoz

Bahlil Ingin Wajibkan Proyek DME buat Bukit Asam (PTBA)

Azura Yumna Ramadani Purnama
23 May 2025 20:10

Aktivitas pemindahan batu bara PT Bukit Asam di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. (Dok Dadang Tri/Bloomberg)
Aktivitas pemindahan batu bara PT Bukit Asam di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. (Dok Dadang Tri/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta -  Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia tengah mempertimbangkan untuk mewajibkan program gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) kepada PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Sebelumnya status mandatori program gasifikasi batu bara menjadi DME untuk PTBA itu sempat longgar selepas mundurnya mitra potensial mereka, Air Products & Chemical Inc (APCI).

“Termasuk DME batu bara. Salah satu di antaranya akan ke sana [mandatori PTBA],” kata Bahlil seusai rapat dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jumat (23/5/2025). 

Pertimbangan itu muncul selepas program DME masuk ke dalam 18 proyek hilirisasi fase pertama yang telah diputuskan Prabowo saat rapat terbatas tadi.

Adapun, 18 proyek hilirisasi itu bakal menelan investasi mencapai US$45 miliar atau sekitar Rp730 triliun (asumsi kurs Rp16.230 per dolar AS).