Trump Larang Mahasiswa Asing Masuk Harvard, Status Visa Dicabut
News
23 May 2025 06:20

Hadriana Lowenkron, Janet Lorin dan Brooke Sutherland - Bloomberg News
Bloomberg, Pemerintahan Donald Trump memblokir Universitas Harvard menerima mahasiswa internasional, sebuah langkah yang dianggap sebagai pukulan besar bagi institusi bergengsi tersebut dan memperuncing ketegangan antara Gedung Putih dengan kampus-kampus elite di AS.
Departemen Keamanan Dalam Negeri AS (DHS) mencabut sertifikasi Student and Exchange Visitor Program (SEVP) milik Harvard, yang berarti mahasiswa asing tidak lagi diperbolehkan menempuh pendidikan di kampus tersebut. Mahasiswa internasional yang sudah terdaftar pun diwajibkan untuk pindah ke kampus lain atau kehilangan status hukum mereka, kata DHS dalam pernyataan pada Kamis (22/5/2025).
“Pihak pimpinan Harvard telah menciptakan lingkungan kampus yang tidak aman dengan membiarkan para provokator anti-Amerika dan pro-terorisme mengintimidasi serta menyerang secara fisik individu lain, termasuk banyak mahasiswa Yahudi, dan merusak lingkungan belajar yang dulu dihormati,” bunyi pernyataan resmi pemerintah.
Larangan terhadap mahasiswa asing ini semakin menambah tekanan finansial bagi Harvard. Pemerintahan Trump telah membekukan dana lebih dari US$2,6 miliar untuk kampus tersebut dan menghentikan pemberian hibah di masa mendatang sebagai bagian dari konflik yang semakin memanas terkait penanganan dugaan antisemitisme di kampus dan tuntutan pengawasan pemerintah yang lebih ketat.