Joe Easton dan Subrat Patnaik - Bloomberg News

Bloomberg, Saham Manchester United Plc mencatat penurunan terbesar dalam lebih dari delapan bulan setelah klub sepak bola tersebut kalah dalam laga final Liga Europa melawan rival sesama klub Inggris, Tottenham Hotspur.

Saham United turun 7,2% dalam perdagangan prapembukaan di Bursa New York pada Rabu (21/5/2025), setelah kalah 1-0 dari Spurs dalam pertandingan yang digelar di Bilbao, Spanyol. Kekalahan ini membuat United gagal meraih tiket ke Liga Champions UEFA musim depan serta kehilangan kesempatan mendapatkan hadiah senilai €2,5 miliar (sekitar Rp46 triliun).

Kekalahan tersebut menjadi penutup musim yang buruk bagi United, yang tengah menuju posisi klasemen terendah di liga Inggris dalam 50 tahun terakhir. Dalam final yang mempertemukan dua tim dengan performa terburuk di liga top Eropa musim ini, gol Brennan Johnson pada menit ke-42 mengakhiri penantian gelar Tottenham selama 17 tahun.

Akibat performa buruk di liga domestik, Manchester United dipastikan tidak akan tampil di kompetisi Eropa musim depan. Hal ini diperkirakan akan berdampak pada pendapatan dari penjualan tiket, nilai kesepakatan komersial, hingga daya tarik klub dalam merekrut pemain baru.