Kendati demikian, angka inflasi secara tahunan memang masih dalam sasaran pemerintah sebesar 2,5% plus minus 1%.
Selain itu, pertumbuhan komponen konsumsi rumah tangga tercatat 4,89% secara yoy pada kuartal I-2025. Angka ini merupakan level terendah sejak kuartal IV-2023.
Pada kuartal IV-2023, konsumsi rumah tangga tumbuh 4,47% (yoy). Setelah periode tersebut, konsumsi rumah tangga Indonesia selalu berada dalam rentang di atas 4,9% di setiap kuartal pada 2024.
Sebagai gambaran, pertumbuhan pengeluaran konsumsi rumah tangga adalah 4,91% (yoy) pada kuartal I-2024; 4,93% (yoy) pada kuartal II-2024; 4,91% (yoy) pada kuartal III-2024; dan 4,98% (yoy) pada kuartal IV-2024.
Sekuat Apa Ekonomi RI dari Sisi Fiskal, Rupiah, dan Perbankan?
Terakhir, Bank Indonesia (BI) melaporkan kredit perbankan tumbuh 9,16% secara tahunan (yoy) pada Maret 2025. Namun, angka ini lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan 10,3% (yoy) pada Februari 2025.
Adapun, pertumbuhan kredit investasi adalah 13,36% (yoy), sementara pertumbuhan kredit konsumsi dan kredit modal kerja masing-masing tercatat sebesar 9,32% (yoy) dan 6,51% (yoy).
(dov/wep)































