Logo Bloomberg Technoz

“Kondisi yang membaik telah menurunkan daya tarik emas,” ujar Ole Hansen, Head of Commodity Strategy di Saxo Bank A/S, seperti dikutip dari Bloomberg News.

Emas adalah aset yang dipandang aman (safe haven asset). Saat situasi aman terkendali, emas jadi kurang diminati.

Harga Emas di Pasar Spot (Sumber: Bloomberg)

Analisis Teknikal

Lalu bagaimana proyeksi harga emas untuk hari ini? Apakah bisa bangkit atau malah makin terjepit?

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas kembali masuk zona bearish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 45,1. RSI di bawah 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bearish.

Namun, indikator Stochastic RSI sudah menyentuh 0. Paling kecil, sudah sangat jenuh jual (oversold).

Sementara indikator Average True Range (ATR) 14 hari ada di 84,59. Menunjukkan volatilitas harga emas sedang minim.

Dengan koreksi yang sudah cukup dalam, harga emas berpeluang bangkit hari ini. Cermati pivot point di US$ 3.243/troy ons.

Dari pivot point tersebut, harga emas bisa menguji resisten US$ 3.260/troy ons yang merupakan Moving Average (MA) 5. Jika tertembus, maka MA-10 di US$ 3.291/troy ons boleh menjadi target selanjutnya.

Adapun target support terdekat adalah US$ 3.174/troy ons. Penembusan di  titik ini berisiko menyebabkan harga emas turun lagi ke arah US$ 3.172/troy ons.

(aji)

No more pages