Catherine Lucey dan Josh Wingrove - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Donald Trump menyebut kerangka perjanjian dagang AS dengan Inggris sebagai pencapaian bersejarah, dan langkah pertama dalam upaya revolusionernya untuk merombak ekonomi global.

Namun, saat dia mulai mengungkap rincian isi perjanjian, tampak jelas bahwa kesepakatan tersebut jauh dari perjanjian "lengkap dan komprehensif" yang dijanjikannya, atau pakta perdagangan bebas AS-Inggris yang diupayakannya selama masa jabatan pertamanya.

Trump berharap pengumuman ini—yang bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemenangan Sekutu dalam Perang Dunia II di Eropa—akan membangkitkan kepercayaan pada agenda ekonominya.

Ia dengan hati-hati mengatur pengumuman tersebut, mengunggah petunjuk ke media sosial dan meminta Perdana Menteri Inggris Keir Starmer menelepon Resolute Desk untuk mengumumkan kesepakatan tersebut.