Bloomberg Technoz, Jakarta - Pangeran Harry menyatakan pada Jumat (2/5/2025) bahwa dirinya ingin berdamai dengan keluarga Kerajaan Inggris. Namun keinginan itu terhambat lantaran sang ayah, Raja Charles, enggan berbicara dengannya karena adanya perselisihan terkait masalah keamanan. Harry juga mengungkapkan bahwa ia tidak tahu berapa lama lagi sang raja, yang tengah menjalani pengobatan kanker, akan hidup.

Pernyataan emosional tersebut disampaikan Harry dalam wawancara bersama BBC, hanya beberapa jam setelah dirinya kalah dalam gugatan hukum terhadap pemerintah Inggris soal perlindungan dari kepolisian.

“Saya ingin sekali berdamai dengan keluarga saya,” ujar Harry. “Hidup ini sangat berharga. Saya tidak tahu berapa lama lagi waktu yang dimiliki ayah saya. Dia tidak mau berbicara kepada saya karena masalah keamanan ini, tetapi akan menyenangkan untuk berdamai.”

Harry mengundurkan diri dari tugas kerajaan pada 2020 dan memilih menetap di Amerika Serikat. Kini, ia tinggal di California bersama sang istri, Meghan Markle, dan dua anak mereka.

Sejak keluar dari kerajaan, Harry dan Meghan kerap melontarkan kritik terhadap keluarga kerajaan. Hal ini disampaikan lewat film dokumenter, wawancara bersama Oprah Winfrey, dan terutama melalui buku memoar Harry yang laris berjudul Spare. Akibatnya, Harry hampir tidak lagi menjalin komunikasi dengan ayahnya maupun sang kakak, Pangeran William, yang merupakan pewaris takhta.