Logo Bloomberg Technoz

Daratan Burkina Faso, Mali, Qatar, Aruba, dan Uni Emirat Arab hampir seluruhnya akan berada di luar ceruk manusia, demikian hasil studi tersebut. 

Dalam hal jumlah absolut orang yang terkena dampak, India, Nigeria dan Indonesia akan mengalami dampak terburuk, dengan 600 juta, 300 juta dan 100 juta penduduk masing-masing akan keluar dari ceruk tersebut pada akhir abad ini.

Kemampuan negara dan warganya untuk bertahan dari panas yang ekstrem akan sangat bergantung pada kekayaan mereka.

"Tergantung pada sumber daya yang Anda miliki untuk melindungi diri Anda sendiri dalam iklim yang ada dan hal itu tergantung pada seberapa kaya Anda," ujar Timothy Lenton, direktur Global Systems Institute, dalam sebuah wawancara.

UEA dan Qatar adalah salah satu negara terkaya di dunia per kapita, sementara Burkina Faso dan Mali adalah yang termiskin.

Jika dunia mengurangi emisi gas rumah kaca yang cukup untuk membatasi pemanasan global hingga 1,5C, hal ini akan mengurangi jumlah orang yang terkena dampak panas yang berbahaya hingga 90 juta di India, 40 juta di Nigeria, dan 5 juta di Indonesia.

(bbn)

No more pages