Logo Bloomberg Technoz

Pada Senin kemarin, Trump dua kali menyatakan mitra dagang AS masih memiliki peluang yang sama untuk mendapatkan pengecualian atau pengurangan tarif.

“Saham tampaknya akan terus menguat dari posisi jenuh jual, dan setiap pengurangan dampak tarif akan menjadi katalis positif bagi pasar,” papar Ivan Feinseth dari Tigress Financial Partners.

Sebelumnya, Trump menyebut pengumuman tarif pada 2 April mendatang sebagai “Hari Pembebasan”, yang menandai era baru proteksionisme sebagai balasan terhadap mitra dagang yang dituduhnya “merugikan” AS.

Negara-negara yang terdampak kebijakan ini tengah berupaya mengamankan pertemuan dengan pejabat Pemerintahan Trump guna merundingkan pengecualian tarif.

Hingga hadirnya kabar terbaru tersebut, sejumlah analis dari JPMorgan Chase & Co, Morgan Stanley, dan Evercore ISI., optimistis bahwa periode pelemahan pasar telah usai. Mereka mendasarkan optimisme ini pada sentimen investor, pola investasi, serta faktor musiman yang menguntungkan.

(fad)

No more pages