Deretan data China termasuk produksi industri dan penjualan ritel untuk bulan Februari yang akan dirilis pada hari Senin juga akan diuraikan dengan seksama.
“Inisiatif-inisiatif yang diumumkan pada akhir pekan ini ditargetkan untuk meningkatkan semangat konsumen China yang sedang lesu,” kata Tony Sycamore, seorang analis di IG di Sydney. Hal tersebut “akan membantu mendukung reli bantuan di pasar ekuitas global yang dimulai pada hari Jumat dan berlanjutnya kinerja pasar ekuitas China.”
Kenaikan S&P 500 pada hari Jumat adalah yang terbesar sejak setelah pemilihan presiden bulan November. Bahkan kekhawatiran yang berkembang di kalangan konsumen atas kebijakan perdagangan AS tidak mencegah reli bantuan yang terjadi setelah aksi jual yang memuncak pada penurunan 10% dari indeks ekuitas AS dari puncaknya minggu lalu.
Karena permintaan untuk aset haven berkurang, imbal hasil atas surat utang naik di seluruh kurva, dipimpin lebih tinggi oleh rekan-rekan Jerman setelah Kanselir yang sedang menunggu Friedrich Merz mengatakan pada hari Jumat bahwa kesepakatan telah dicapai dengan partai Hijau pada paket pertahanan dan infrastruktur yang didanai utang. Euro menguat untuk minggu kedua, dan tetap mendekati level terkuatnya terhadap dolar AS sejak November menjelang pemungutan suara atas paket tersebut pada hari Selasa.
“Paket kebijakan fiskal Jerman sangat tangguh dan kemungkinan membuka jalan bagi langkah tersebut untuk diimbangi oleh negara-negara Uni Eropa lainnya” dan menghilangkan dampak negatif untuk euro, ahli strategi Barclays termasuk Themistoklis Fiotakis menulis dalam sebuah catatan kepada klien. Namun “sebagian besar reli euro-dolar mungkin juga telah berlalu, karena sentimen dolar yang memburuk secara drastis dibandingkan dengan awal tahun ini dan reformasi fiskal yang telah diperhitungkan sebelumnya.”
Bonanza Bank Sentral
Para investor diprediksi akan memantau sejumlah pertemuan bank sentral minggu ini karena kebijakan perdagangan Presiden Donald Trump menguji keberanian para pembuat kebijakan. Bank of Japan diperkirakan akan mempertahankan suku bunganya setelah kenaikan bulan lalu dan Bank of England diperkirakan akan tetap bertahan. Gubernur Federal Reserve Jerome Powell Jerome menghadapi tugas sulit untuk meyakinkan investor bahwa ekonomi tetap berada di pijakan kokoh dan para pengambil kebijakan siap untuk turun tangan memberikan dukungan.
“Pasar akan mencermati Ringkasan Proyeksi Ekonomi yang diperbarui” yang kemungkinan akan menurunkan estimasi pertumbuhan ekonomi oleh The Fed dan merevisi perkiraan inflasi inti sedikit lebih tinggi, ahli strategi Commonwealth Bank of Australia termasuk Joseph Capurso menulis dalam sebuah catatan kepada klien.
“Namun begitu, ‘dot plot’, yang menangkap estimasi terbaik para anggota mengenai tingkat suku bunga pada setiap akhir tahun kalender, mungkin tidak akan berubah jika para anggota FOMC memperkirakan bahwa kenaikan inflasi inti hanya bersifat sementara.”
Di pasar komoditas minyak mencatat kenaikan mingguan pertama dalam delapan minggu pada hari Jumat karena AS meningkatkan serangan militer terhadap kelompok Houthi Yaman. Emas ditutup lebih rendah pada hari Jumat untuk pertama kalinya dalam empat hari di tengah sentimen risiko.
(bbn)
