Logo Bloomberg Technoz

Laba ROTI 2024 Naik 8,78%, Pendapatan Tembus Rp3,93 T

Recha Tiara Dermawan
10 March 2025 07:50

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 8,78% sepanjang 2024 menjadi Rp362,57 miliar, dibandingkan capaian tahun sebelumnya yang sebesar Rp333,29 miliar. 

Kinerja positif ini ditopang oleh peningkatan pendapatan perseroan yang tumbuh 2,88% menjadi Rp3,93 triliun, dari sebelumnya Rp3,82 triliun pada 2023.

Berdasarkan laporan keuangan ROTI untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2024, beban pokok penjualan naik 1,16% (year-on-year) menjadi Rp1,78 triliun. Meski demikian, laba bruto masih tumbuh 4,37% menjadi Rp2,15 triliun, dibandingkan dengan Rp2,06 triliun pada tahun sebelumnya.

Di sisi lain, laba usaha emiten pemilik merek Sari Roti ini mengalami kenaikan 9,02% menjadi Rp521,32 miliar, sedangkan laba sebelum pajak penghasilan meningkat 9,57% menjadi Rp468,94 miliar. Setelah memperhitungkan beban pajak penghasilan bersih sebesar Rp106,74 miliar, laba tahun berjalan ROTI mencapai Rp362,2 miliar, atau naik 8,67% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Meski mencatatkan pertumbuhan laba, total ekuitas ROTI per 31 Desember 2024 turun 3,35% (year-on-year) menjadi Rp2,31 triliun. Liabilitas juga mengalami penurunan 7,1% menjadi Rp1,44 triliun, dibandingkan dengan posisi akhir 2023 yang mencapai Rp1,55 triliun.