Logo Bloomberg Technoz

Bunga SRBI Dinaikkan Lagi ketika Rupiah Nyaris Sentuh Rp16.600/US

Redaksi
28 February 2025 14:15

Pengumuman Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia. (Bloomberg Technoz/Dovana Hasiana)
Pengumuman Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia. (Bloomberg Technoz/Dovana Hasiana)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia mengerek bunga diskonto instrumen moneter, Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), ketika nilai tukar rupiah terjerembab ke level terlemah sepanjang sejarah di posisi Rp16.592/US$ siang ini.

Dalam dokumen lelang SRBI yang dilansir siang ini, Jumat (28/2/2025), bunga diskonto SRBI untuk tenor 12 bulan ditetapkan di level 6,437%. Naik dibanding tingkat imbal hasil lelang sebelumnya di 6,400%. 

Kenaikan bunga SRBI dalam lelang siang ini juga menjadi yang pertama kali terjadi setelah selama 8 lelang beruntun terus dipangkas oleh bank sentral.

Animo pelaku pasar dalam lelang SRBI hari ini juga anjlok tajam di tengah arus jual yang menghebat terutama di pasar saham, dan akhirnya disusul juga oleh tekanan jual di pasar surat utang negara.

Angka incoming bids hanya tercatat Rp17,22 triliun, anjlok lebih dari separuh nilai minat pada lelang pekan lalu yang mencapai Rp40,32 triliun.

Bunga diskonto SRBI 12M dinaikkan dalam lelang pekan ini, ketika rupiah ambles terlemah sepanjang masa (Riset Bloomberg Technoz)