Ambles 7% Lebih di 2025, Valuasi IHSG Sudah Murah?
Muhammad Julian Fadli
11 February 2025 15:35

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketegangan geopolitik dan kebijakan perang tarif Donald Trump telah membawa sentimen negatif bagi pasar saham. Performa IHSG yang menjadi acuan investor pasar modal Indonesia pun bergejolak, hingga menjadi yang terlemah sejak Maret 2023 atau dalam dua tahun ke belakang.
Sepanjang 2025, IHSG telah turun 7,57%. Nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat juga melemah 1,12% ptp hingga perdagangan siang hari ini, Selasa 11 Februari, yang turut menjadi pemberat laju IHSG.

Sentimen tarif Trump tidak hanya menggerogoti IHSG, namun juga Bursa Asia kawasan lainnya. Seperti halnya PSEI (Filipina), SETI (Thailand), KLCI (Malaysia), NIKKEI 225 (Tokyo), dan Shanghai Composite (China), yang tertekan di zona merah year-to-date/ ytd.
Sedang, Kospi (Korea Selatan), Straits Times (Singapura), TW Weighted Index (Taiwan), dan Ho Chi Minh Stock Index (Vietnam), masih mampu menguat di sepanjang tahun 2025.
Lantas, apakah valuasi IHSG sudah murah setelah penurunan belakangan ini?