Sybilla Gross - Bloomberg News

Bloomberg, Harga emas stabil mendekati rekor tertinggi setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengenakan tarif 10% pada China, sehingga meningkatkan permintaan aset safe haven.

Beijing langsung membalas dengan berbagai pungutan terhadap produk-produk AS, dan juga mengumumkan penyelidikan terhadap Google atas dugaan pelanggaran antimonopoli.

Perang dagang dengan China terjadi setelah Trump mengancam akan mengenakan tarif 25% pada Kanada dan Meksiko, sebelum mengumumkan ia akan menangguhkannya selama sebulan.

Emas batangan diperdagangkan cukup dekat dengan rekor tertinggi sepanjang masa di atas US$2.830 per ons yang dicapai pada Senin.