Logo Bloomberg Technoz

Risiko Investasi di RI Melejit: Saham, Obligasi, Rupiah Rontok

Ruisa Khoiriyah
03 February 2025 09:58

Ilustrasi pasar obligasi (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi pasar obligasi (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Premi risiko berinvestasi di Indonesia melejit pada Senin pagi dengan kenaikan lebih dari 1%.

Lonjakan premi investasi, tercermin dari pergerakan credit default swap (CDS) INDO tenor 5 tahun, seperti ditunjukkan data Bloomberg, mencerminkan penurunan minat investor asing dalam menempatkan dana di aset-aset portofolio di Indonesia.

Level CDS 5 tahun Indonesia pada pukul 09:42 WIB, naik ke posisi 77,35, tertinggi sejak 17 Januari lalu.

Pagi ini, pasar keuangan domestik memang terjerembab di zona merah. Harga surat utang, saham juga nilai tukar rupiah, kesemuanya rontok.

Sentimen risk off menguat di pasar yang membuat para pemodal keluar beramai-ramai dari aset yang dinilai berisiko dan berbalik menyerbu aset yang dinilai lebih aman, safe haven, seperti dolar AS juga emas.