Rachel Metz - Bloomberg News
Bloomberg, OpenAI meluncurkan model kecerdasan buatan (AI) baru yang ringan. Model ini diklaim mampu melakukan penalaran seperti manusia dan mengingkatkan efisiensi — produk ini akan diawasi secara ketat, menyusul kehadiran model sumber terbuka dari DeepSeek asal China.
Model yang dirilis pada Jumat (31/1/2025) ini dinamai o3-mini dan bisa digunakan secara gratis. Perusahaan pertama kali mengumumkan rencana untuk o3-mini pada Desember bersamaan dengan peluncuran versi yang lebih canggih, o3.
Kedua model tersebut diluncurkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan rumit terkait dengan topik, seperti coding, matematika, dan sains.
Waktunya sudah diperkirakan: OpenAI mengatakan tahun lalu bahwa o3-mini akan dirilis pada akhir Januari dan o3 akan hadir tak lama setelahnya. Namun, perilisan ini juga bertepatan dengan kekhawatiran industri tentang keuntungan yang tampaknya telah dicapai DeepSeek.
Perusahaan besutan Sam Altman ini mengakui bahwa model DeepSeek, R1, menyaingi atau mengungguli pengembang terkemuka AS dalam berbagai tolok ukur industri.
Sebagai contoh, AI DeepSeek bisa menyelesaikan tugas-tugas matematika dan menjawab pertanyaan dengan pengetahuan umum. Dan, yang paling penting, model ini dibuat dengan biaya yang jauh lebih murah — memicu perdebatan tentang harga dan nilai dari model tersebut.
OpenAI saat ini sedang dalam pembicaraan untuk mengumpulkan putaran pendanaan besar-besaran senilai US$40 miliar dengan valuasi sebesar US$300 miliar.
OpenAI mengatakan bahwa o3-mini sekarang tersedia melalui chatbot ChatGPT untuk pengguna gratis dan pengguna berbayar ChatGPT Plus, serta mereka yang membayar untuk layanan Pro dan Team.
Model ini juga tersedia melalui antarmuka pemrograman aplikasi atau API milik perusahaan. Perusahaan akan menawarkannya pada pengguna perusahaan dalam waktu seminggu.
(bbn)
