Erica Yokoyama - Bloomberg News

Bloomberg, Indeks inflasi utama Jepang mencapai 3% untuk pertama kalinya dalam 16 bulan terakhir. Angka ini menggarisbawahi momentum harga berkelanjutan di negara ini hanya beberapa jam sebelum bank sentral diperkirakan akan menaikkan bunga acuan ketiga kalinya di bawah kepemimpinan Gubernur Kazuo Ueda.

Kementerian Dalam Negeri melaporkan hari ini (24/1/2025), harga konsumen, tidak termasuk makanan segar, naik 3% dari tahun sebelumnya pada Desember, meningkat dari 2,7% pada bulan sebelumnya akibat biaya energi yang lebih tinggi. Angka ini sesuai dengan estimasi konsensus dan menandai pertama kalinya mencapai 3% sejak Agustus 2023.

Akselerasi ini konsisten dengan data inflasi Tokyo sebelumnya, di mana harga energi yang lebih tinggi menjadi pendorong utama setelah subsidi gas dan listrik dihentikan. Secara nasional, harga energi naik 10,1% pada Desember. 

Indeks, yang tidak termasuk biaya energi dan harga makanan segar, meningkat 2,4%, tidak berubah dari laju pada November.