Implementasi Peralihan B35 ke B40 Cepat, Aman bagi Mesin?
Mis Fransiska Dewi
18 January 2025 10:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Akademisi sekaligus pakar otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu mengungkapkan peralihan penggunaan biodiesel B35–campuran 35% olahan minyak kelapa sawit dengan 65% solar–-menjadi B40 dengan cepat memunculkan kekhawatiran yang berdampak pada mesin kendaraan.
“Peralihan cepat dari B35 ke B40 memang memunculkan kekhawatiran terkait dampaknya pada mesin,” kata Yannes saat dihubungi, Jumat (17/1/2025).
Dia mengungkapkan keamanan penggunaan B40 sangat bergantung pada standar kualitas biodiesel dan kesiapan teknologi kendaraan. Biodiesel B40 memiliki kandungan biofuel yang lebih tinggi sehingga sifat higroskopis dan kemampuan pelarutnya juga meningkat.
Kondisi ini, kata Yannes, dapat meningkatkan potensi akumulasi partikel dan pembentukan residu dalam sistem bahan bakar jika kualitas bahan bakar atau perawatan mesin belum memenuhi standar optimal.
Menurutnya, produksi B40 sudah sesuai standar keamanan tertentu contohnya seperti Standar Nasional Indonesia (SNI). Di sisi lain produsen kendaraan telah menyesuaikan spesifikasi material komponen kendaraan sehingga risiko gangguan mesin dapat diminimalisasi.