Logo Bloomberg Technoz

Menurut dia, SOP program MBG di sekolah tersebut pun terbukti sudah berjalan. Termasuk, kata dia, sistem kerja sama dan pelaporan sekolah kepada satuan pelayanan pemenuhan gizi dan puskesmas saat terjadi kendala dalam pelaksanaan program MBG. Hal tersebut direspons SPPG dengan menarik semua menu atau makanan yang diduga bermasalah; kemudian menggantinya dengan yang baru.

“SOP lainnya yang diterapkan oleh BGN adalah bahwa di setiap SPPG harus menyimpan sampel makanan selama 2x24 jam,” ujar Hasan.

Beberapa upaya tersebut, menurut dia, dapat menjadi solusi untuk melacak penyebab keracunan yang terjadi. Saat ini, sampel makanan dari program MBG di SDN 03 Sukoharjo tengah diperiksa dinas kesehatan setempat.

“Sehingga kalau ada kejadian yang tidak diinginkan, seperti yang terjadi di Sukoharjo, penyebabnya bisa dilacak dengan cermat,” ujar dia.

(azr/frg)

No more pages