Logo Bloomberg Technoz

AS Sebut Kelompok Bertikai di Sudan Sepakati Gencatan Senjata

News
25 April 2023 07:36

Antony Blinken, Menteri Luar Negeri AS (Sumber: Bloomberg)
Antony Blinken, Menteri Luar Negeri AS (Sumber: Bloomberg)

Iain Marlow, Simon Marks - Bloomberg News

Bloomberg - Amerika Serikat (AS) mengumumkan 2 pihak yang berseteru di Sudan sepakat melaksanakan gencatan senjata selama 3 hari untuk membuka pembicaraan soal perdamaian. 

Pemimpin angkatan bersenjata dan kelompok paramiliter Rapid Support Forces setuju untuk menghentikan pertempuran mulai tengah malam waktu Sudan setelah 2 hari “negosiasi intensif”, sebut Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dalam keterangan resmi.

Blinken juga menyebut kemungkinan negosiasi untuk menghentikan konflik yang meletus pada 15 April dan menyebabkan 420 orang meninggal dunia tersebut. AS tengah bekerja dengan mitra internasional dan berbagai kelompok di Sudan untuk membentuk komite “yang mengawasi negosiasi, hasil, dan implementasi dari penghentian kekerasan secara permanen,” katanya.

Pernyataan Blinken dikonfirmasi oleh RSF, yang menyatakan gencatan senjata atas nama kemanusiaan untuk membantu warga sipil meninggalkan wilayah konflik. Pernyataan RSF tidak menyebut kemungkinan pembicaraan atau penghentian pertempuran.