Bloomberg Technoz, Jakarta - Sebuah studi menyebutkan jarak Bumi dengan Matahari makin menjauh dengan kisaran 0,2% setiap lima tahun. Secara garis besar dipicu oleh dua hal.
Faktor pertama adalah massa Matahari yang menghilang. Hal ini merupakan efek lanjutan dari energi yang selalu dihasilkan oleh Matahari. Faktor kedua adalah erat kaitannya dengan gaya pasang surut di Bumi.
Dengan penambahan jarak tersebut kemudian berdampak pada cahaya Matahari yang terlihat dari Bumi tampak lebih redup, kata Brian DiGiorgio, seorang astronom di University of California, Santa Cruz.

“Peredupan ini setara dengan pengurangan 0,4% energi matahari yang mengenai permukaan Bumi.Ini relatif kecil dibandingkan dengan variasi normal dalam kecerahan matahari yang terjadi karena orbit Bumi yang elips, jadi tidak terlalu mengkhawatirkan,” jelas dia.
Data NASA mengungkapkan bahwa Bumi dengan Matahari rata-rata berjarak 150 juta kilometer (km), namun dengan orbit yang tidak melingkar sempurna.
Bentuknya seperti telur, oval. Ini berarti jarak keduanya berada di rentang 147,1 juta km hingga 152,1 juta km.
Menurut data International Astronomical Union jarak Bumi dan Matahari adalah 149.597.871 km atau astronomical unit (AU), dilansir dari Space.com. AU disepakati untuk menggambarkan seberapa jauh jarak objek di luar angkasa, sebagian besar dalam kaitannya dengan matahari atau bintang-bintang lainnya.
Matahari Menyusut
Perhitungan jarak Bumi dengan pusat tata surya ini erat kaitannya dengan Matahari yang semakin menyusut efek dari kehilangan massa.
Brian DiGiorgio, seorang astronom di University of California, Santa Cruz, menghitung Matahari kehilangan 0,1% total massa sebelum akhirnya mati.
Ia menjelaskan 0,1% kehilangan massa ekuivalen dengan jumlah massa yang ada di Jupiter. Menurut Exploratorium di California Jupiter setara dengan 318 kali massa Bumi.
Sisa hidup matahari - diperkirakan sekitar 5 miliar tahun lagi, menurut NASA, berdasarkan artikel yang dipublikasikan LiveScience tahun 2022.
Efek dari Matahari kehilangan massa menyebabkan daya tariknya terhadap Bumi melemah. Diketahui gaya tarik–menarik gravitasi sendiri sebanding dengan seberapa besar massa yang dimilikinya. Dengan demikian Bumi menjauh 6 cm per tahun.
(wep)