Logo Bloomberg Technoz

Studi Peretasan Grup Hacker Ransomware: LockBit 3.0 Paling Aktif

Mis Fransiska Dewi
09 May 2024 12:40

Ilustrasi Serangan Hacker. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Serangan Hacker. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Unit 42 dari Palo Alto Networks menyatakan bahwa Grup Hacker Ransomware LockBit 3.0 tercatat paling aktif melancarkan serangan peretasan di dunia, juga Asia Pasifik.

“Dengan 928 postingan leak sites yang menyumbang 23% jumlah keseluruhan serangan global dengan catatan, data ini berdasarkan momen sebelum diberlakukannya penegakan hukum terhadap gangguan LockBit baru-baru ini,” tulis Adi Rusli, Country Manager, Indonesia, Palo Alto Networks dalam paparan, dikutip Kamis (9/5/2024).

Namun untuk Indonesia, LockBit 3.0 masih kalah dengan grup hacker Blackcat atau kerap juga disebut dengan kelompok ALPHV. Data Unit42 mencatat ada 25 leak sites ransomware baru yang teramati pada tahun 2023; di mana Akira memimpin.

Pada bagian lain Adi menambahkan bahwa industri ritel/grosir, transportasi & logistik, dan utilitas & energi di Indonesia merupakan sektor industri yang paling banyak menjadi sasaran pemerasan ransomware di tahun 2023.

Ketertarikan grup hacker ini didasari atas banyak pemain ritel di dalam negeri mulai meningkatnya tren digitalisasi. “Namun, penting untuk dicatat bahwa tidak ada industri yang kebal dan luput terhadap serangan,” tambah dia.