Logo Bloomberg Technoz

Dia mengatakan, KAI dan KCI tak memiliki keuangan yang cukup besar untuk membeli kereta dalam jumlah besar dan mahal pada waktu dekat. Sebagai BUMN, keduanya mendapat sejumlah penugasan yang juga membutuhkan dana. Selain itu, operasional KCI juga sudah dipatok hanya bisa mendapat keuntungan 10 persen dari pemberian publik service obligation (PSO).

Data usia gerbong dan lokomotif milik PT KAI. (Tangkapan layar Youtube TV Parlemen)

Selain itu, menurut dia, KCI selama ini telah membuktikan efektivitas penggunaan kereta impor dalam kondisi bekas. Kondisi kereta masih cukup bagus dan hanya memerlukan renovasi pada sejumlah hal untuk menyesuaikan kebutuhan dan kondisi cuaca di Indonesia.

Bahkan, kata Didiek, sebuah rangkaian kereta impor bekas bisa digunakan untuk operasional selama 15 tahun.

KCI dan KAI selama ini telah mampu melakukan perawatan dengan baik. Akan tetapi, hal ini hanya bisa dilakukan kalau suku cadang atau sparepart dari teknologi kereta tersebut masih tersedia.

"Soal keamanan, saya pastikan bertanggung jawab. Kalau kereta itu tak bisa memastikan keselamatan penumpang, pasti saya larang untuk digunakan," ujar mantan Senior Vice President Bank Mandiri tersebut.

Dia juga mengatakan, sejak pekan lalu, perwakilan KCI bersama tim audit Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sudah berada di Jepang. Mereka memeriksa calon kereta yang akan dibeli KCI. 

Berdasarkan laporan, kata Didiek, kondisi calon kereta yang akan dibeli sangat baik dan berfungsi. "Saat ini bahkan masih digunakan," ujar dia.

(frg/ggq)

No more pages