Logo Bloomberg Technoz

Koops Habema TNI Gagalkan Serangan OPM Egianus Kogoya

Muhammad Fikri
20 April 2024 13:00

Korps TNI Habema menyita sejumlah barang milik dan senjata OPM pimpinan Egianus Kogoya di Papua. (Dok. TNI)
Korps TNI Habema menyita sejumlah barang milik dan senjata OPM pimpinan Egianus Kogoya di Papua. (Dok. TNI)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Komando Operasi Harus Berhasil Maksimal (Koops Habema) TNI mengklaim telah menggagalkan upaya serangan kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) dari Kodap III Ndugama atau pimpinan Egianus Kogoya. Kelompok OPM ini juga yang menculik dan menyandera pilot Susi Air, Philips Max Marthin di Bandara Paro, 4 Februari 2023.

Sejak awal 2024, Koops Habema melaporkan kelompok Egianus Kogoya juga beberapa kali mencoba menyerang Pos TNI di Kampung Paro, Distrik Kenyam, Nguda, Papua Pegunungan. Serangan ini dinilai sebagai upaya OPM menguasai dan mengganggu keamanan di Nduga.

Kepala Penerangan Koops Habema, Letnan Kolonel Yogi Nugroho mengatakan, anggota TNI sempat berupaya melumpukan beberapa anggota OPM yang menyerang. Dua di antaranya berhasil ditembak, namun masih mampu kabur ke dalam hutan.

"Keberhasilan Prajurit TNI melumpuhkan kekuatan OPM di Paro merupakan bagian dari upaya untuk menjaga stabilitas keamanan demi lancarnya proses percepatan pembangunan di Papua," kata Yogi dikutip dari laman TNI, Sabtu (20/4/2024).

Dalam operasi tersebut, Koops Habema juga berhasil menyita sejumlah barang dan senjata milik kelompok Kogoya. Beberapa di antaranya adalah sepucuk pistol FN beserta magasen, sebuah magasen senapan SS-2, 27 butir munisi 5.56 mm, sebuah bendera Bintang Kejora OPM, sebuah parang, sebuah noken, serta sebuah busur dan beberapa anak panah tradisional.